Salam mesra pembaca
Siapa pernah kemari ?
Siapa pernah kemari ?
Di Karanganyar ini banyak objek wisatanya ga cuma Gerojog Sewu. (situ jangan ketinggalan berita yak)
Karena lokasinya yang di daratan tinggi, tentunya wilayah ini sering ke guyur ujan.
Beberapa kali kesini, saya sering kali disambut hujan mesra *becek sana dan sini*
Keputusan terakhir kami berdua sepakat menuju Air Terjun.
Air terjun ini letaknya di Girimulyo, Ngargoyoso, Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. ( Oke google tunjukan arah ke Air Terjun Parang Ijo )*
Beberapa kali kesini, saya sering kali disambut hujan mesra *becek sana dan sini*
Keputusan terakhir kami berdua sepakat menuju Air Terjun.
Air terjun ini letaknya di Girimulyo, Ngargoyoso, Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. ( Oke google tunjukan arah ke Air Terjun Parang Ijo )*
Loket Tiket Masuk Parang Ijo |
Biasalah karena hujan gak henti-henti, akhirnya kami ke Parang Ijo di Sore hari.
Hampir tutup loh aw aw.Kurang 10 menit loket tutup, untung nih si Bapak baik hati mau nunggu kami yg jauh-jauh dari kota Surabaya *ayeee*
Menuruni beberapa anak tangga, dan pada akhirnya kami sampai.
Fasilitas Parang Ijo |
Bisa main flying fox |
Bisa makan-makan juga ada warungnya. |
Fasilitas disini lumayan lengkap, ada wahana untuk flying
fox, ada warung-warung menjual makanan, musolla, toilet dan ada juga
kolam renang.
Cerita Air Terjun Parang Ijo
Air Terjun Parang Ijo ini terbentuk dari pohon besar, dan oleh warga sekitar pohon ini dianggap keramat karena tidak
bisa ditebang. Pada suatu hari di desa tersebut terjadi banjir besar, masyarakat
sekitar memberi nama banjir Baru Klinting. Akibat dari banjir tersebut pohon
besar tadi akhirnya tumbang dan terbawa arus kemudian berhenti diantara
dua tebing (parang). Keberadaan pohon ini membuat aliran air dari atas
tebing bisa mengalir melalui batangnya kearah lembah, dan membuat batang
tersebut berlumut dan semakin hijau.
Banjir Baru Klinting kembali lagi ke desa ini Pada tahun 1982, dan
menerjang pohon yang berada diantara dua tebing tersebut hingga jatuh ke
lembah. Dengan jatuhnya pohon besar itu, sumber air yang selama ini
terbendung kemudian tumpah menjadi air terjun parang ijo.
Air Terjun Parang Ijo- Karanganyar, Jawa Tengah |
Untuk air terjunnya sendiri tidak begitu tinggi. Datang waktu sore adalah ide baik untuk sebagian yang ingin mendapatkan hasil foto yang baik, atau sekedar bermain-main santai menikmati suara air terjun. Sore itu hanya ada kami berdua dan 4 orang anak remaja sedang mandi-mandian di sekitar Air terjun.
Air Terjun Parang Ijo |
Tidak cukup bahaya sih walau mandi dibawah air terjunnya, namun tetaplah berhati-hati.
Sudah lama dikelola jadi fasilitas-fasilitas yang ditawarkanpun cukup lengkap dan memadai.
Jalan menuju Air Terjun Parang Ijo |
Jadi kapan kalian kesini ?
Info :
Info :
- Jalanan menuju air terjun ini berkelok-kelok, jadi harap berhati-hati ya. apalagi saat musim hujan, dipastikan jalanan licin.
- Harga Tiket : Rp.5000 Weekend , Rp.3000 Weekday (per-orang), Tiket Mancanegara : Rp. 10,000.
- Buka dari jam 8:00 - 17:00 Wib
- Lebih baik menggunakan kendaraan pribadi, karena jarang ada angkutan umum.
air terjunnya ga deres yaa?
BalasHapusenak buat trekking :D
Ga deres mas, tp ttp berhati-hati. Jalanannya sudah enak juga jadi ga bahaya banget kalau mau bawa keluarga :)
HapusPas ke Karanganyar, aku cuma ke Jumog hahahhaha. Entahlah, aku emang kurang pandai kalau suruh main-main :-)
BalasHapusHaha ini juga kebetulan mas. Pulang dr Cetho, di maps lihat Air terjun ini yasuda disamperin sekalian.
Hapusudah pernah kesini :3
BalasHapuseh iya itu monyet yang dikandang deket curugnya masih adakah? miris liatnya yang kurus kering :(
Sepertinya monyetnya sudah tidak ada mas. Soalnya waktu saya kesini tidak ada kandang sih. Kasian juga kalau misal masi dikandangin :( mereka butuh bebas
HapusCakep air terjunnya.
BalasHapusAlirannya juga terlihat nggak deras, asyik buat mandi-mandi kayaknya.
iya mas airnya ga deras kok. Kalau mau bawa keluarga kesini aman-aman saja :D
HapusPengen ke Karanganyar dan nyasar ke air terjun ini hehehe
BalasHapusHayuk mass kapan-kapan main ke Karanganyar 😬
HapusNggak ada perubahan semenjak terakhir kali kesini. Hehehe
BalasHapuspostingan ane tentang parang ijo ke draft soalnya gambarnya sedikit. Hehehe
Salam travelers..
wahh ya gpp mas kalo gambarnya sedikit. Yang penting ceritanya too share pengalaman 😬
HapusDebit air nya kecil banget yaaa, kalo lebih gede pasti makin manja dan untung bapak nya baik mau nungguin
BalasHapusiya bang kecil, haha aturan lebih gede ya, jadi kalo mandi dibawahnya kayak sensasi pijit
Hapusoke google, tunjukkan air terjun parang ijo dan sekalian travel mate nya. :'))
BalasHapusKamu jangan baperlah mbak, Wkwkw Kan banyak blogger segera ajak jalan deh 😰.
Hapuspadahal cuma deket. tapi kalo ke karanganyar, mampirnya kalo ga kemuning, jumog, kalau nggak grojogan sewu. Wah, perlu nih kapan2 kemari
BalasHapusJumog itu kalo ga weekday bakalan ruame banget mbak 😰. Aku lihat di foto banner itu ruamenya pool.
HapusDulu kami sempet ke Jumog, dan syukurlah dapet pas sepi, soalnya weekdays dan mau ditutup karena sudah sore.
Ini juga lumayan sepi kalau di Parang Ijo. Sepertinya jarang orang tahu, dan mungkin karena sudah sore juga 😬
bentuk lahan wilayah karanganyar memang membuat potensi wisata air terjun di sini banyak banget, ahah
BalasHapusbelum pernah ke sini sih, dulu cuman ke jumog sama tawangmangu aja, :D
Sepertinya air terjun ini baru dikelola. Jadi banyak orang belum tahu dan blm kesini 😬
HapusSaya sudah pernah ke Gerojog Sewu, tapi belum pernah ke Parang Ijo. Makasih banyak ya atas infonya, semoga suatu saat bisa ke sana.
BalasHapusSama-sama semoga sempat kesana lain waktu 😬
HapusSering ke Parang Ijo, cuma kesannya banyak taman buatan jadi berkurang deh kealamiannya. #halah Tapi worthed kok berkunjung ke sana, nggak jauh dari Candi Sukuh pula. ^^
BalasHapusaduh Mas halim mah putra Solo wkwk pasti sering blusukan kesana. Iya dekat dengan sukuh.
HapusAku mala penasaran pengen ke sukuhnya cuma yaitu kemarin terhalang waktu :( udah keburu gelap. Dijemput malam 😂🔨
Pernah ke sana. Duluu... banget. Tempatnya masih alami. Trus mampir di tempat tukang bikin lanting dikasih gula merah dan cabe. Salam kenal :)
BalasHapusHalo mas Lutfi salam kenal juga sebelumnya, terima kasih sudah mampir blog ini 😬.
HapusWah lanting itu apa ya mas ? Jadi penasaran 🤔
Wah iya sepertinya masi bagusan yang dulu ya soalnya lebih alami.
Aksesnya udah bagus ya mas. Makin banyak yang ngunjungi.
BalasHapusIya sudah bagus jadi utk yg bawa keluarga tidak perlu khawatir 😁. Nenek kakek semuanya Haha
Hapussemakin banyak aja pengunjungnya
BalasHapus